Ullih Hersandi: Menyusuri Luasnya Altin Park

Menyusuri Luasnya Altin Park



Minggu, 23 Oktober 2011


Hari ini kita rencananya ingin jalan-jalan ke taman terdekat dari apartement kita. Kita sarapan sebelum berangkat. Kita sarapan sekitar pukul 11.00, setelah sarapan kita sholat Dhuhur berjamaah. Sekitar pukul 01.00 kita berangkat menuju taman. Lokasinya dari Ornek Ekmek belok kanan, terus nyeberang. Setelah 15 menit jalan kaki dari apartement akhirnya sampai di Altin Park (Taman Emas), baru sampai di pintu gerbangnya saja kita sudah kagum dan terkesima. Tamannya luas sekali, banyak pepohonan, jalanan bersih, teduh, dan cocok untuk jalan-jalan. Altin Park adalah salah satu taman terluas di Kota Ankara. Tak cukup waktu untuk mengelilingi semua sudut taman. Kita jalan sembari menikmati pepohonan yang daunnya mulai menguning, dan berguguran.




Suasana yang sangat romantis dan sangat jarang ditemui di Indonesia. Suara anak-anak yang berlarian di taman, suara kicauan burung, dan suara daun-daun yang diterpa angin, bersatu membuat alunan yang harmonis. Pemandangannya sangat indah. Di kejauhan terlihat pegunungan, dengan awan biru, dan di depan kita ada danau yang airnya hijau gelap, dipadu dengan pepohonan yang daunnya kuning keemasan. Pemandangan yang sangat sempurna, ditambah burung-burung dara, jalak dan jenis burung lainnya bertebangan di sekitar taman.




Kita berkeliling ke semua sudut taman, hingga akhirnya langkah kaki kita sampai di tempat yang terdapat alat-alat fitness. Dari awal kita masuk sampai ke dalam taman, tak sedikitpun kita dimintai uang retribusi, dan sekarang ternyata ada fasilitas fitness gratis di dalam taman. Benar-benar luar biasa Negara ini. Aku sering berfikir kalau ini adalah Indonesia, namun sepertinya butuh waktu lama untuk Indonesia seperti Negara ini. Setelah kita puas bermain dan berolahraga menggunakan fasilitas fitness.





Kita melanjutkan perjalanan menuju suatu tempat yang pohonnya sangat rindang, dan banyak daun yang berguguran di sepanjang jalan. Suasana seperti ini sering aku lihat di tv sebelumnya. Di bawah pohon-pohon terdapat meja dan kursi sebagai tempat santai, dan kita duduk-duduk di situ. Kita menghabiskan waktu di situ. Cukup puas dengan santai di bawah rindangnya pohon, kita bergegas melangkah keluar dari taman. Sudah 04.30 P.M. kita harus bergegas pulang, tapi kali ini kita tidak lewat pintu masuk, karena terlalu kajauhan kalau harus lewat sana, kita memiilih untuk memotong jalan. Akhirnya kita sampai di tepi jalan raya, lalu kita menyeberang lewat jembatan, dan kita melanjutkan perjalanan menuju apartement.




Sesampainya di apartement kita sholat Ashar berjamaah, lalu berdiam di salon, dan malamnya seperti malam-malam sebelumnya. Hanya dihabiskan untuk ngobrol dan nonton film, karena kita belum memulai kegiatan tomer. Sekitar pukul 08.00 P.M. Tafwim Abi datang ke apartement kita, dia membawa informasi bahwa kita sudah di daftarkan tomer. Besok kita harus verifikasi ke tempat tomer. Setelah makan malam, kita nonton film bareng Khoirul Abi, film yang pernah kita tonton sebelumnya, judulnya Insidious, Khoirul Abi penasaran dengan filmnya. Setelah nonton kita semua langsung tidur.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright © Ullih Hersandi Urang-kurai